Dimulai tahun 1994, Booch, Runbaugh dan Jacobson
merupakan tiga tokoh yang metodelogi-nya paling banyak dipakai mempelopori
organisasi yang bertujuan menyatukan metodelogi-metodelogi berorientasi objek,
organisasi tersebut dinamakan OMG (Object Modelling Group). Pada tahun 1995 OMG
merealisasi draf pertama dari UML (versi 0.8) dan pada tahun 1997 UML versi 1.1
muncul dan sekarang versi terbaru dari UML adalah versi 2.0. Pada tahun 1997
Booch, Runbaugh dan Jacobson menyusun tiga buku tentang UML. Sejak saat itulah
UML telah menjelma menjadi standar bahasa pemodelan untuk aplikasi berorientasi
objek
Diagram
UML
UML merupakan sintak umum untuk membuat model logika dari
suatu sistem dan digunakan untuk menggambarkan sistem agar dapat dipahami
selama fase analisis dan desain. UML biasanya disajikan dalam bentuk
diagram/gambar yang meliputi class beserta atribut dan operasinya, serta
hubungan antar class yang meliputi inheritance, association dan komposisi.
1.
Use Case Diagram
Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang
diharapkan dari sebuah sistem, yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat
sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case mempresentasikan sebuah
interaksi antara actor dengan sistem. Use case menggambarkan kata kerja seperti
Login ke sistem, maintenance user dan sebagainya.
2.
Lambang-lambang dalam Use-Case Diagram
1. Aktor merupakan sebuah entita yang
berinterkasi dengan use case. Nama actor dituliskan di bawah gambar tersebut.
2. Use case menggambarkan sebuah fungsi
terntentu yang disediakan oleh system, sebuah subsistem atau urutan pertukaran
pesan antara anggota system dan satu atau lebih actor melakukan aksi yang
dikerjakan oleh system.
3. Hubungan,
menggambarkan hubungan association. Garis ini digunakan untuk menghubungkan
antara actor dengan use case.
3. Komponen Usecase Diagram
1. Actor
Gambar Actor
Actor menggambarkan
pengguna software aplikasi (user). Actor membantu memberikan suatu gambaran
jelas tentang apa yang harus dikerjakan software aplikasi.
2. Usecase
Gambar Usecase
3. Association
/ Directed Association
Gambar Association
Asosiasi, yaitu hubungan
statis antar element. Umumnya menggambarkan element yang memiliki atribut
berupa element lain, atau element yang harus mengetahui eksistensi element
lain. Panah navigability menunjukkan arah query antar element.
4. Generalization
Gambar Generalization
Generalization, yaitu
hubungan hirarki antar element. Element dapat diturunkan dari element lain dan
mewarisi semua atribut dan metoda element asalnya dan menambahkan
fungsionalitas baru, sehingga ia disebut anak dari element yang diwarisinya.
Kebalikan dari pewarisan adalah generalisasi.
5. Dependency
Gambar Dependency
Dependency/ketergantungan adalah
suatu jenis hubungan yang menandakan bahwa satu element, atau kelompok element,
bertindak sebagai klien tergantung pada unsur lain atau kelompok element yang
berlaku sebagai penyalur. Ini merupakan suatu hubungan lemah yang menandakan
bahwa jika penyalur klien diubah maka klien secara otomatis akan terpengaruh
oleh perubahan tersebut. Ini merupakan suatu hubungan searah.
- Include, digunakan jika satu atau lebih use case melakukan berbagai langkah fungsionalitas yang sama. Langkah-langkah yang umum tersebut sebaiknya digabungkan kedalam use case-nya masing-masing.
- Extend, digunakan jika suatu use case dapat terdiri dari fungsionalitas yang kompleks yang terdiri dari beberapa langkah, yang membuat logika use case sulit dipahami. untuk menyederhanakannya, langkah-langkah tersebut diekstrak menjadi use case itu sendiri.
Gambar Include
Gambar Extend
4. Class Diagram
Class adalah sebuah spesifikasi yang
jika di-instansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari
pengembangan berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan
(attribute/property) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk
memanipulasi keadaan tersebut (metode/fungsi).
Class diagram menggambarkan struktur
dan deskripsi class, packed dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti
containment, pewarisan, asosiasi dan lainnya. Tiga Area Pokok :
1. Nama
2. Atribut
3. Metoda
Atribut dan
metoda dapat memiliki salah satu sifat berikut :
• Private,
tidak dapat dipanggil dari luar class yang bersangkutan.
• Protected,
hanya dapat dipanggil oleh class yang bersangkutan dan anak-anak yang
mewarisinya.
• Public, dapat dipanggil oleh siapa saja.
5. Komponen Class Diagram
1. Subsystem
Gambar Subsystem
Sedangkan suatu package
adalah suatu mekanisme umum untuk mengorganisir element-element model, suatu
subsistem menggambarkan suatu unit tingkah laku di dalam sistem fisik.
2. Class
Gambar Class
Suatu class adalah
mendeskripsikan untuk satu set object dengan struktur serupa,
perilaku/behavior, dan hubungan/relation.
3. Signal
Gambar Signal
Signal adalah suatu yang
menggambarkan spesifikasi dari asynchronous stimulus yang berkomunikasi antar
kejadian.
4. Exception
Gambar Exception
Suatu Exception adalah suatu
isyarat yang diangkat oleh behavior dalam suatu ketika terjadi kesalahan.
5. Port
Gambar Port
Port adalah suatu
struktural suatu peng-class-an yang menetapkan suatu interaksi beda yang
menunjukan antara peng-class-an dan lingkungannya atau antara (
perilaku) peng-class-an dan bagian internalnya.
6. Activity Diagram
Activity diagram
menggambarkan berbagai alir aktifitas dalam sebuah sistem yang sedang
dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi
dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses
paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Activity diagram tidak
menggambarkan sifat internal dari sebuah sistem dan interaksi antara beberapa
sub sistem secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan
jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum.
7. Lambang Activity Diagram
1. Awal (
Initial state ), menunjukkan tempat dimulainya diagram. Lambang ini boleh
diberi label dengan isi berupa nama kejadian yang memanggilnya.
2. Akhir (
Final state ), menunjukkan tempat berakhirnya diagram. Lambing ini tidak
memerlukan label. Diagram aktivitas dapat memiliki satu atau lebih akhir.
3. Aktivitas
adalah bentuk khusus dari keadaan dimana aktivitas menggamabarkan kegiatan yang
dilakukan.
4. Penyelaras
digunakan untuk menyelaraskan lebih dari satu transisi baik itu masuk ataupun
keluar. Sebuh jalur masuk dengan lebih dari satu jalur keluar atau beberapa
jalur masuk dengan satu jalur keluar.
Gambar Activity Diagram
8. Sequence Diagram
Sequence
diagram untuk use case adalah diagram interaksi yang mengekspresikan interaksi
antara aktor dan sistem dengan penekanan waktu. Setiap skenario pada use case
harus dibuat sequence diagramnya. Yang dideskripsikan adalah keinginan aktor,
bukan mekanisme implementasi. Sequence diagram menunjukkan hubungan dinamis
antara objek. Setiap sequence diagram hanya mendeskripsikan satu skenario.
1. Obyek atau Participant
Gambar Participant
Obyek atau participant diletakan
di dekat bagian atas diagram dengan urutan dari kiri ke kanan. Mereka diatur
dalam urutan guna menyederhanakan diagram. Setiap participant terhubung dengan
garis titik-titik yang disebut lifeline. Sepanjang lifeline ada kotak yang
disebut activation. Activation mewakili sebuah eksekusi operation dari participiant. Panjang kotak ini berbanding
lurus dengan durasi activation.
2. Message
Gambar Message
Sebuah message bergerak
dari satu participant ke participant yang lain dan dari satu lifeline ke lifeline
yang lain. Sebuah participant bisa mengirim sebuah message kepada dirinya sendiri.
3. SelfMessage
Gambar SelfMessage
SelfMessage adalah Message
to Self adalah message yang diberikan oleh sebuah objek kepada dirinya sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar